Berlari Bisa Jadi Berbahaya Bagi Jantung


atletyang kelelahan hingga tak sadarkan diri sehabis berlari
atlet yang kelelahan hingga tak sadarkan diri sehabis berlari

Berlari, lama dianggap sebagai hobi yang sehat, sebenarnya bisa berbahaya bagi beberapa orang. Setidaknya itulah pendapat umum dari sejumlah ahli jantung Negara-negara atas dan sebuah studi baru yang akan keluar bulan depan dari Heart jurnal kesehatan terbitan Inggris.

Menurut editorial tersebut, pelatihan ketahanan dan lari maraton dapat menekan jantung melewati ambang batas kerja optimal, yang menyebabkan berbagai masalah akut, seperti aritmia atau detak jantung tidak teratur, dan kerusakan permanen, termasuk kalsifikasi dan jaringan parut.

Masalah ini tidak dapat diprediksi, bahkan jika anda seorang atlet terlatih yang telah banyak melakukan tes jantung sebelum pelatihan. Untuk atlet yang lebih tua, resikonya mungkin lebih besar daripada manfaat yang diperoleh, demikian klaim dari studi yang dilakukan.

Bagi banyak orang, informasi ini tidak baru lagi. Mengapa, karena banyak kasus seorang atlet yang sudah berlatih selama bertahun-tahun tiba-tiba mengalami gangguan jantung yang berhubungan dengan berlari.

Jawabannya sederhana. Ternyata latihan fisik yang sangat intensif dalam kurun waktu yang lama memiliki potensi untuk jatuhnya korban, dalam beberapa kasus penuaan akan berdampak lebih cepat.

Menurut James H. O’Keefe, MD dari Mid-America Heart Institute of Kansas City, yang turut menulis studi ini di tahun 2012,  yang meneliti risiko jantung yang dihadapi oleh para atlet mengatakan, “Latihan fisik, tanpa menggunakan obat, memiliki banyak ciri dari agen farmakologis yang kuat. Pada kondisi di atas dosis aman, jauh ditemukan efek buruk dari latihan fisik, seperti trauma muskuloskeletal dan stres kardiovaskular, sehingga diambil sebuah kesimpulan bahwa kerugiannya lebih besar daripada manfaatnya.”

Singkatnya, latihan besar walau dalam dosis kecil, namun menggunakan tenaga fisik terlalu banyak dan terlalu cepat atau terlalu lama jangka waktu yang gunakan, bisa benar-benar menyebabkan jantung seseorang menjadi beresiko, terutama jika ia adalah di atas usia 35.

Tindakan pencegahannya adalah jangan melakukan Latihan atau aktifitas bersifat Ekstrim yang tidak kondusif untuk kesehatan jantung pada waktu yang lama. Paling tidak melampaui 30 sampai 60 menit sehari. Melebihi batas tersebut relaksasi jantung tidak berjalan optimal.

by admin

SUMBER : http://health.yahoo.net/experts/dayinhealth/running-may-be-harmful-your-heart

Tinggalkan komentar